Manfaat bawang lanang, bawang yang memiliki nama latin Allium sativum, sangat beragam bagi kesehatan. Manfaat tersebut antara lain dapat mengontrol kadar kolesterol, menurunkan tekanan darah tinggi, mencegah penyakit jantung, antikanker, dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Selain itu, bawang lanang juga bermanfaat untuk mengatasi masalah pencernaan, seperti sembelit dan diare.
Manfaat Bawang Lanang
Bawang lanang, yang memiliki nama latin Allium sativum, telah lama dikenal memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Berikut adalah 7 manfaat penting bawang lanang:
- Mengontrol kolesterol
- Menurunkan tekanan darah
- Mencegah penyakit jantung
- Antikanker
- Meningkatkan kekebalan tubuh
- Mengatasi sembelit
- Mengatasi diare
Manfaat-manfaat tersebut terjadi karena bawang lanang mengandung berbagai senyawa aktif, seperti allicin, sulfur, dan antioksidan. Allicin memiliki sifat antibakteri, antivirus, dan antijamur. Sulfur membantu menurunkan kadar kolesterol dan tekanan darah. Sementara itu, antioksidan melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas.
Mengontrol kolesterol
Salah satu manfaat penting bawang lanang adalah dapat mengontrol kadar kolesterol dalam tubuh. Bawang lanang mengandung senyawa allicin yang dapat membantu menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL). Selain itu, bawang lanang juga dapat membantu mencegah penumpukan plak di arteri, sehingga dapat mengurangi risiko penyakit jantung.
Menurunkan tekanan darah
Manfaat bawang lanang lainnya adalah dapat menurunkan tekanan darah tinggi. Bawang lanang mengandung senyawa allicin yang dapat membantu melebarkan pembuluh darah, sehingga dapat menurunkan tekanan darah. Selain itu, bawang lanang juga dapat membantu mengurangi kadar natrium dalam tubuh, yang merupakan salah satu faktor penyebab tekanan darah tinggi.
Mencegah penyakit jantung
Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi di dunia. Bawang lanang dapat membantu mencegah penyakit jantung dengan cara menurunkan kadar kolesterol, menurunkan tekanan darah, dan mencegah penumpukan plak di arteri. Selain itu, bawang lanang juga mengandung antioksidan yang dapat melindungi sel-sel jantung dari kerusakan.
Antikanker
Bawang lanang memiliki sifat antikanker karena mengandung senyawa aktif seperti allicin dan sulfur. Allicin memiliki sifat antioksidan yang dapat melindungi sel-sel dari kerusakan akibat radikal bebas. Radikal bebas merupakan molekul yang tidak stabil dan dapat merusak sel-sel, sehingga dapat meningkatkan risiko kanker.
-
Menghambat pertumbuhan sel kanker
Studi penelitian menunjukkan bahwa bawang lanang dapat menghambat pertumbuhan sel kanker pada beberapa jenis kanker, seperti kanker paru-paru, kanker payudara, dan kanker prostat.
-
Menginduksi apoptosis
Bawang lanang dapat menginduksi apoptosis, atau kematian sel terprogram, pada sel kanker. Apoptosis adalah proses alami yang menyebabkan sel-sel yang rusak atau tidak diinginkan mati.
-
Menghambat angiogenesis
Bawang lanang dapat menghambat angiogenesis, atau pembentukan pembuluh darah baru. Pembuluh darah baru dibutuhkan oleh tumor untuk tumbuh dan menyebar, sehingga dengan menghambat angiogenesis, bawang lanang dapat membantu mencegah penyebaran kanker.
-
Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Bawang lanang juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membantu tubuh melawan sel-sel kanker.
Meskipun penelitian lebih lanjut masih diperlukan untuk mengkonfirmasi manfaat antikanker dari bawang lanang, namun bukti yang ada menunjukkan bahwa bawang lanang memiliki potensi sebagai agen antikanker yang efektif.
Meningkatkan kekebalan tubuh
Bawang lanang mengandung senyawa aktif yang dapat membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Senyawa-senyawa tersebut antara lain allicin, sulfur, dan antioksidan. Allicin memiliki sifat antivirus dan antibakteri, sehingga dapat membantu tubuh melawan infeksi. Sulfur membantu meningkatkan produksi sel darah putih, yang merupakan bagian penting dari sistem kekebalan tubuh. Sementara itu, antioksidan membantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan akibat radikal bebas, yang dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh.
Mengatasi sembelit
Bawang lanang mengandung serat yang tinggi, sehingga dapat membantu mengatasi sembelit. Serat membantu memperlancar pergerakan usus dengan menyerap air dan menambah volume feses. Selain itu, bawang lanang juga mengandung senyawa prebiotik yang dapat membantu meningkatkan jumlah bakteri baik dalam usus. Bakteri baik ini membantu memecah makanan dan menghasilkan asam lemak rantai pendek yang bermanfaat bagi kesehatan usus.
Mengatasi diare
Bawang lanang juga bermanfaat untuk mengatasi diare. Diare terjadi ketika usus besar tidak dapat menyerap cukup air dari feses, sehingga feses menjadi encer dan berair. Bawang lanang mengandung senyawa tanin yang dapat membantu mengikat air dalam feses, sehingga feses menjadi lebih padat dan mengurangi diare.
-
Menghambat pertumbuhan bakteri penyebab diare
Bawang lanang mengandung senyawa allicin yang memiliki sifat antibakteri. Allicin dapat menghambat pertumbuhan bakteri penyebab diare, seperti E. coli dan Salmonella.
-
Menyerap air dalam feses
Bawang lanang mengandung serat yang tinggi, sehingga dapat menyerap air dalam feses dan membuat feses lebih padat. Hal ini dapat membantu mengurangi diare.
-
Meningkatkan produksi lendir di usus
Bawang lanang mengandung senyawa mucin yang dapat meningkatkan produksi lendir di usus. Lendir ini dapat membantu melindungi lapisan usus dari iritasi dan mengurangi diare.
Dengan demikian, bawang lanang dapat menjadi pilihan alami yang efektif untuk mengatasi diare.
Tanya Jawab Manfaat Bawang Lanang
Apakah bawang lanang benar-benar bermanfaat bagi kesehatan?
Ya, bawang lanang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan, antara lain dapat mengontrol kadar kolesterol, menurunkan tekanan darah tinggi, mencegah penyakit jantung, antikanker, meningkatkan sistem kekebalan tubuh, mengatasi sembelit, dan mengatasi diare.
Bagaimana cara mengonsumsi bawang lanang untuk mendapatkan manfaatnya?
Bawang lanang dapat dikonsumsi dengan berbagai cara, seperti dimakan mentah, dimasak dalam masakan, atau dijadikan suplemen. Untuk mendapatkan manfaat yang optimal, disarankan untuk mengonsumsi 1-2 siung bawang lanang per hari.
Apakah ada efek samping dari mengonsumsi bawang lanang?
Efek samping dari mengonsumsi bawang lanang umumnya ringan, seperti bau mulut, sakit perut, dan diare. Namun, efek samping ini dapat diminimalkan dengan mengonsumsi bawang lanang dalam jumlah sedang dan dimasak dengan benar.
Siapa saja yang tidak boleh mengonsumsi bawang lanang?
Orang yang alergi terhadap bawang putih atau bawang merah tidak boleh mengonsumsi bawang lanang. Selain itu, orang yang sedang mengonsumsi obat pengencer darah juga harus berhati-hati dalam mengonsumsi bawang lanang, karena bawang lanang dapat meningkatkan risiko pendarahan.
Kesimpulan
Bawang lanang adalah bahan alami yang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Dengan mengonsumsi bawang lanang secara teratur, kita dapat meningkatkan kesehatan dan mencegah berbagai penyakit.
Tips Mengolah Bawang Lanang
Tips Mengolah Bawang Lanang
Berikut adalah beberapa tips mengolah bawang lanang untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal:
Tip 1: Gunakan bawang lanang segar
Bawang lanang segar memiliki kandungan nutrisi yang lebih tinggi dibandingkan bawang lanang yang sudah lama disimpan. Pilih bawang lanang yang berukuran sedang, padat, dan tidak bertunas.
Tip 2: Cincang atau parut bawang lanang
Cincang atau parut bawang lanang sebelum dikonsumsi untuk melepaskan senyawa allicin yang bermanfaat bagi kesehatan. Allicin bersifat tidak stabil dan akan hilang jika bawang lanang dipanaskan terlalu lama.
Tip 3: Konsumsi bawang lanang mentah
Cara terbaik untuk mendapatkan manfaat bawang lanang adalah dengan mengonsumsinya mentah. Bawang lanang mentah dapat ditambahkan ke dalam salad, saus, atau jus.
Tip 4: Jika dimasak, jangan terlalu lama
Jika bawang lanang dimasak, jangan terlalu lama karena dapat mengurangi kandungan nutrisinya. Masak bawang lanang dengan api kecil atau sedang selama waktu yang singkat saja.
Dengan mengikuti tips-tips di atas, Anda dapat mengolah bawang lanang dengan benar dan mendapatkan manfaatnya secara optimal.
Youtube Video:
